keterampilan dimiliki  barista profesional agar penikmat kopi meningkat

IDEBIZ.ID Barista adalah seseorang yang mengkhususkan diri dalam membuat serta menyajikan berbagai minuman. Biasanya mereka bekerja di kedai kopi atau coffee shop, bar, restaurant atau toko buku yang menyajikan minuman khusus kopi atau espresso. Kebanyakan barista melakukan lebih dari sekedar membuat minuman dengan rasa yang enak dan nikmat  Kata barista berasal dari Italia, yang berarti “bartender” yang menyajikan minuman.

            Lebih dari sepertiga (39 persen) orang Indonesia rata-rata hobi menikmati kopi setiap hari, dengan 64 persen di antaranya menghabiskan satu gelas kopi setiap harinya, hasil survei HonestDoc pada 2019. Berkembangnya tren itu pun membuat kebutuhan akan barista profesional yang meningkat. Sebagai peracik dan pengolah, barista punya peran yang penting untuk menentukan tingkat kenikmatan kopi yang disajikan.

            Berkembangnya tren itu pun membuat kebutuhan akan barista profesional yang meningkat. Sebagai peracik dan pengolah, barista punya peran yang penting untuk menentukan tingkat kenikmatan kopi yang disajikan. Karena itu, pemilik kedai kopi dan kafe di Indonesia pun berlomba-lomba menyeleksi barista terbaik, sedangkan di sisi lain banyak juga yang menginginkan profesi ini .

            Adapun empat keterampilan yang harus dimiliki barista, berikut :

1. Mengerti teknik pembuatan kopi

Teknik pembuatan kopi adalah keahlian inti yang harus dimiliki seorang barista profesional, yang mencakup langkah-langkah seperti grinding, burring, dosing, tamping. Tak hanya itu, barista juga perlu memahami seluk-beluk mesin pembuatan kopi espresso, agar bisa menyajikan secangkir kopi paripurna bagi pembeli. Namun, karena di Indonesia minuman kopi juga sering diolah menjadi cappuccino, latte, hingga macchiato, maka barista juga dituntut untuk menguasai milk technique agar bisa menghasilkan rasa optimal dan penampilan minuman yang lebih menarik.

2. Manajemen kebersihan mesin kopi dan tempat kerja

Untuk bisa menjadi individu yang siap kerja, barista profesional wajib mengetahui cara menjaga kebersihan mesin kopi dan tempat kerja. Pasalnya, ketika mesin kopi dan wilayah tempat brewing tidak rutin dibersihkan, rasa dan kualitas kopi bisa ikut terpengaruh.

Kebersihan di sini juga tidak hanya sekadar lap atau mencuci, namun ada teknik sterilisasi khusus yang perlu diketahui. Oleh karena itu, dalam pelatihan barista, biasanya terdapat materi standar kebersihan sebagai barista, teknik membersihkan grinder, hingga perawatan harian mesin espresso.

3. Kerja sama Tim

Kerja sama tim ini bisa dilakukan dengan membagi tugas, misalnya ada yang bertugas menyiapkan pesanan di kitchen, ada yang fokus menerima pesanan dan memproses pembayaran di kasir, dan ada yang bertugas untuk menjaga kebersihan kedai kopi. Semuanya memerlukan kemampuan komunikasi yang baik.

4. Komunikasi dan layanan pelanggan

Barista termasuk ke dalam profesi yang menjual jasa. Seperti profesi jasa lainnya, sangatlah penting bagi barista untuk memiliki kemampuan komunikasi dan pelayanan yang baik ketika menghadapi pelanggan. Seringkali kebanyakan orang hanya berfokus pada kemampuan teknis pembuatan kopi, padahal ketika seorang barista bersikap ramah, terbuka, dan memberikan layanan terbaik setiap saat, para pelanggan akan lebih senang berkunjung ke kedai kopi tersebut.

5. Kemampuan Bahasa Inggris

Untuk melengkapi keempat keahlian tersebut, barista modern di Indonesia juga perlu mempelajari Bahasa Inggris dasar. Dengan kemampuan bahasa asing, mereka bisa menjangkau pelanggan yang lebih luas, dan bisa mengakses informasi dengan lebih mudah.

Terlebih lagi ketika kita mempertimbangkan banyak istilah dan informasi terbaru tentang kopi tersedia dulu dalam publikasi Bahasa Inggris, serta penikmat kopi di Indonesia yang semakin global.

Sekarang IDEBIZ.ID  membuka Pelatihan Barista   khususnya memiliki standar kemampuan sesuai bidangnya dalam pelatihan Barista.  

Tinggalkan Balasan